Black Clover Episode 162

Asta dan Yuno adalah anak laki-laki yang ditinggalkan di gereja yang sama pada hari yang sama. Mereka dibesarkan bersama dan menjadi teman baik. Mereka berdua bermimpi menjadi Raja Penyihir, penguasa kerajaan Clover. Yuno adalah penyihir yang berbakat. Dia memiliki kekuatan sihir yang luar biasa dan dia adalah salah satu siswa terbaik di Akademi Sihir. Asta, di sisi lain, tidak memiliki kekuatan sihir sama sekali. Dia mencoba yang terbaik untuk belajar sihir, tetapi dia selalu gagal. Pada hari ulang tahun mereka yang ke-15, Yuno dianugerahi Grimoire yang spektakuler dengan semanggi berdaun empat. Grimoire adalah buku sihir yang berisi kekuatan sihir yang luar biasa. Asta tidak menerima Grimoire apa pun. Tak lama kemudian, Yuno diserang oleh seorang penyihir jahat bernama Lebuty. Lebuty ingin mencuri Grimoire Yuno. Asta mencoba melawan Lebuty, tetapi dia tidak cocok. Asta hampir kalah, tetapi kemudian dia mendengar suara Yuno. Dia terinspirasi oleh kekuatan Yuno dan dia menemukan kekuatan untuk melawan Lebuty. Asta berhasil mengalahkan Lebuty dengan bantuan dari Grimoire barunya, yang memiliki semanggi berdaun lima. Grimoire semanggi berdaun lima sangat langka dan kuat. Ini memberi Asta kekuatan untuk melawan penyihir jahat dan melindungi teman-temannya. Asta dan Yuno melanjutkan perjalanan mereka untuk menjadi Raja Penyihir. Mereka berdua menghadapi banyak tantangan di sepanjang jalan, tetapi mereka selalu berhasil melewatinya bersama. Asta dan Yuno adalah contoh yang baik tentang bagaimana kerja keras dan persahabatan dapat mengalahkan segalanya. Mereka berdua adalah karakter yang inspiratif dan mereka akan selalu menjadi teman baik.